Atas nama Pemerintah Amerika Serikat, pertama-tama saya ingin mengucapkan terimakasih kepada Ibu Menteri Kesehatan Ibu dr. Nafsiah Mboi, Bapak Menteri Pertanian Suswono dan Pemerintah Indonesia atas kesediaannya menjadi tuan rumah Pertemuan GHSA yang sangat penting ini dan juga atas kepemimpinannya dalam usaha-usaha global untuk meningkatkan kemitraan dibidang kesehatan demi mencegah, mendeteksi dan menanggapi berbagai ancaman penyakit menular.
Saya sangat berbahagia berada disini bersama tim antar lembaga kami dari Washington termasuk wakil-wakil dari National Security Council, USAID, Centers for Disease Control, Departemen Kesehatan, dan Departmen Pelayanan Masyarakat, Departemen Luar Negeri dan Departemen Pertahanan AS.
Di dunia yang saling terhubung ini, tidak ada satu negara pun yang dapat mencapai ketahanan kesehatan tanpa bantuan negara lain. Kejadian-kejadian baru seperti Wabah Ebola di Guniea, Liberia dan Sierra Leone serta penyakit-penyakit menular seperti MERS coronavirus di Timur Tengah, menunjukan pentingnya usaha-usaha internasional untuk meningkatkan sistem-sistem kesehatan masyarakat melalui pendeteksian yang terkoordinasi dan aksi tanggap yang efektif.
Pemerintah Indonesia telah menunjukan kepemimpinan yang penting untuk kelanjutan Global Heath Security Agenda. Wakil-wakil dari berbagai negara dipertemukan untuk membentuk dan mengkoordinasikan komitmen global melalui pendekatan-pendekatan multi-sektoral dalam menangani munculnya penyakit-penyakit zoonosis dan ancaman penyakit-penyakit menular lainnya.
Negara-negara di dunia, seperti yang telah bergabung di Jakarta dalam kesempatan ini, saat ini berpartisipasi dalam sebuah usaha internasional kolektif, setidaknya lima tahun kedepan, untuk mempercepat kemajuan di bidang pencegahan, pendeteksian dan penanggulangan ancaman penyakit-penyakit menular melalui dukungan langsung dari IHR serta kerangka-kerangka kerja ketahanan kesehatan global lainnya yang terkait.
Negara-negara tersebut saat ini telah menghasilkan kemajuan yang pesat dalam pembagian data, penyusunan rencana, pendeteksian di laboratorium dan secara epidemiologis, pengkajian resiko dan penanggulangan penyakit-penyakit menular serta ancaman kesehatan lainnya yang terkait dengan interaksi antara manusia dan hewan. Namun tentu saja, masih banyak hal yang harus terus dilakukan.
Pemerintah AS berkomitmen untuk berkerjasama dengan mitra-mitra kami di seluruh dunia untuk lima tahun kedepannya demi memperkuat ketahanan kesehatan melalui peningkatan kapasitas manusia dan sistem-sistem kesehatan dengan berbagai usaha seperti pembuatan pusat-pusat operasi darurat, peningkatkan pelatihan bagi para staf kesehatan masyarakat, peningkatan keamanan di laboratorium-laboratorium, serta meningkatkan hubungan antara jaringan-jaringan pendeteksi penyakit.
Kami menyadari dan sangat menghargai kepemimpinan yang ditunjukan oleh semua negara yang hadir di Jakarta minggu ini. Amerika Serikat juga sangat menghargai kesempatan yang diberikan pada kami untuk menjadi tuan rumah bagi kegiatan GHSA selanjutanya di Gedung Putih, Washington, DC, pada tanggal 26 September nanti. Acara tersebut akan menjadi kesempatan penting bagi kami untuk berdiskusi dengan berbagai mitra dalam usaha untuk menciptakan dunia yang aman dan terbebas dari ancaman penyakit menular.